Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali menggelar kegiatan yang bertajuk Studi Ekskursi (Studek) di Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (BBPPM) Yogyakarta dan Pusat Inovasi Agroteknologi Universitas Gadjah Mada (PIAT UGM), Kamis-Jumat (20-21/7/2023).

Kegiatan tahunan yang diikuti lima puluh tujuh mahasiswa Program Studi (Prodi) Agroteknologi dan Agribisnis angkatan 2021 ini didampingi oleh tiga dosen FPB dan laboran. Keempat pendamping tersebut yakni Liska Simamora, S.P., M.Sc., Dr. Ir. Nugraheni Widyawati, M.P., dan Ruth Meike Jayanti, S.P., M.Sc., dan Antonius Novianto, S.P.

Saat ditemui di sela kegiatan, dosen pendamping sekaligus Koordinator Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Liska Simamora, S.P., M.Sc, menyebutkan kegiatan ini bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa melalui pengalaman belajar di lapangan.

“Kegiatan ini juga diharapkan menjadi referensi bagi mahasiswa untuk menetapkan lapangan magang dan penelitian,” tuturnya.

Liska Simamora menegaskan melalui pelaksanaan kegiatan Studek ini bisa menjadi aktivitas yang menambahkan wawasan tentang dunia pertanian. Selain itu juga peranannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui praktik-praktik pertanian yang berkelanjutan.


Belajar langsung

Kunjungan yang dilaksanakan di BBPPM Yogyakarta ini mengajak mahasiswa untuk belajar langsung di Demplot terkait hidroponik, pertanian konvensional dan peternakan. Disamping itu juga tentang perikanan yang didampingi oleh tujuh Penggerak Swadaya Masyarakat (PSM).

Cahyono, S.E., selaku Kepala Bagian Tata Usaha di BBPPM Yogyakarta menyampaikan BBPPM terbuka bagi mahasiswa untuk melakukan magang, penelitian dan kegiatan akademik lainnya.

Hal ini senada dengan yang disampaikan Amia Sudewi, S.Pd., M.M., selaku Ketua Substansi Pelatihan memberikan wawasan tentang pemberdayaan masyarakat desa melalui Program 3 in One.

Sementara itu, kunjungan di PIAT UGM melakukan beberapa kegiatan seperti sharing dengan staf PIAT UGM, pasca panen produk yang dibudidayakan dan kunjungan ke bank genetik sayuran. Selain itu juga belajar kesehatan peternakan sapi.

Kemudian, mahasiswa FPB diajak ke Ruang Inovasi Daur Ulang (RINDU) yakni lokasi pengolahan sampah organik untuk budidaya maggot dan kompos organik serta pengolahan sampah non organic yang dijadikan sebagai kerajinan tangan berupa bahan keramik. (Ruth_Timpro/foto:Ruth)


Salam Hangat dan Semangat FPB!

Salam Satu Hati UKSW!