PSGT Ikut Serta Gelar Pengabdian Masyarakat di Sumberejo


Kedua kalinya Pusat Studi Gandum Tropika (PSGT) menggelar pengabdian masyarakat (pengmas) yang dilaksanakan di Desa Sumberejo, Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang Sabtu (19/11) lalu. Kegiatan ini berkolaborasi dengan Tim Pengabdian Masyarakat Dosen FPB dan Mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di desa Sumberejo.

Masyarakat yang mengikuti pengmas ini sebanyak 21 orang yaitu perwakilan dari ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan perwakilan perangkat Desa Sumberejo diantaranya Bapak Subandi selaku Kepala Desa serta Bapak Suwondo selaku Sekretraris Desa Sumberejo.

Liska Simamora, SP.,M.Sc selaku penanggung jawab pelaksanaan kegiatan mengungkapkan dengan adanya kegiatan ini dapat membantu masyarakat yang bergerak di bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) khususnya usaha kuliner masyarakat desa Sumberejo yang sedang menuju desa Agrowisata.

Akan ada introduksi olahan tepung gandum tropika, yang bisa diolah menjadi produk makanan seperti Nugget Sayur dan kue Bolen. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini dapat menjadi pengisi kuliner yang akan ditawarkan kepada pengunjung kalau Sumberejo menjadi desa Agrowisata,” katanya.

Dalam kegiatan pengmas tersebut PSGT mengintroduksikan cara pembuatan olahan dari tepung gandum, adapun olahan makanan yang dilatihkan kepada masyarakat adalah pembuatan Nugget Sayur dan kue Bolen. Selain itu, PSGT mempromosikan beberapa produk olahan dari tepung Gandum Utuh Lokal (GaUL) kepada masyarakat yaitu kue Bolen, kue Bawang, tepung GaUL, Nungget Sayur dan kue Ketawa.

Bapak Subandi selaku Kepala Desa mengungkapkan dengan diselenggarakannya pelatihan ini mampu memberikan manfaat kepada masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan sumberdaya manusia yang ada di Sumberejo.

Kebetulan inikan pelatihan yang sifatnya pembuatan makanan, ini salah satu penanganan pasca panen karena harga dari hasil panen sangat tidak stabil. Hal ini juga terkait dengan program desa yang bermitra dengan UKSW dalam mewujudkan desa Agrowisata. Dengan adanya pelatihan ini diharapakan dapat meningkatkan sumberdaya manusianya sendiri,” ungkap Subandi. 


Pelatihan Olahan Nugget Sayur dan Kue Bolen

 

Pelatihan pembuatan Nugget Sayur dipandu oleh Wamillia Yulianingsih, Ssi. Sedangkan pembuatan kue Bolen dipandu oleh Kurniawan Andriyanto, S.P. Selain mengikuti pelatihan yang ada, peserta juga diizin untuk membawa pulang produk yang telah dibuat bersama-sama.

Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti pelatihan tersebut. Ibu Mujinah perwakilan dari PKK menyampaikan bahwa adanya pelatihan penanganan pasca panen ini sangat memberikan bermanfaat. Karena nantinya akan mendukung kuliner di Desa Sumberejo yang sekarang masih menuju desa Agrowisata.

Dengan membuat olahan sendiri rasanya lebih enak, irit, kalau beli di supermarket pasti mahal. Edukasi yang diberikan memberi manfaat semoga mendukung kuliner di desa Sumberejo kedepannya,” ujarnya.

(Wiwi Sepriani/WS-Tim PSGT)